Rabu, 22 Desember 2010

Do'a Ibu


Seorang pemuda tengah berbincang – bincang dengan ibunya yang mulai memasuki usia lanjut. Ditengah obrolan mereka, tiba – tiba si ibu menitipkan beberapa nasihat untuk anak kesayanganya itu.

”Anakku, kalau kamu jadi pemimpin, jadilah pemimpin yang adil. Dahulukan kepentingan orang – orang yang dipimpin olehmu, jangan sebaliknya”. Ucapnya.

Pemuda itu mengangguk pelan seraya berkata, ”baik Bunda”.

”Kalau kamu jadi pedagang, jadilah pedagang yang jujur. Jangan berbuat curang, selalu perhatikan karyawan dan orang – orang disekitarmu. Janganlah terjebak dalam persaingan, karena sebenarnya dalam berdagang itu tidak ada istilah bersaing”. Tutur ibunya lagi.

Pemuda itu kembali menganggukkan kepalanga sambil berucap, ”iya Bunda”

”Kalau kamu jadi ilmuwan, jadilah ilmuwan yang arif. Carilah ilmu yang bermanfaat, dan jangan lupa untuk mengamalkannya. Jangan pendam apa – apa yang kau ketahui hanya untuk dirimu sendiri”. Si ibu meneruskan pesannya lagi.

Pemuda tersebut masih menjawab pesan ibunya dengan anggukan sopan.

”Kalau kamu berkeluarga, jadilah kepala keluarga yang bertanggungjawab. Curahkan perhatian dan kasih sayangmu untuk istri dan anak – anakmu. Seperti dahulu ayah dan ibu mencurahkan perhatian untukmu. Jangan pernah meninggalkan mereka untuk alasan apapun, dan bila kau bepergian selalu kembalilah pada mereka. Lembutkanlah sikapmu pada mereka”. Tuturnya panjang lebar.

Kali ini anggukan kepala si pemuda tadi disertai dengan pertanyaan, ”Mengapa Ibunda menasihatiku dengan pesan – pesan seperti itu?”.

Sambil tersenyum penuh cinta, si ibu menjawab pertanyaan anaknya,

”Ketahuilah anakku, siang dan malam aku selalu mendo’akanmu.
Do’aku kepada Tuhan adalah:
Tuhanku yang maha pemurah
Jadikanlah anakku pemimpin yang adil
Bila ia mencari rezeki dari perdagangan, jadikanlah ia pedagang yang jujur
Luaskanlah ilmu dan pengetahuannya
Dan karuniakanlah kepadanya keluarga yang sakinah
Bimbinglah ia dalam jalan-MU”

”Aku yakin Tuhan maha mendengar, dan maha mengabulkan setiap permintaan hamba-NYA. Karena itulah aku menitipkan pesan – pesan tadi kepadamu anakku”. Demikian penjelasan si ibu pada anaknya.

Mendengarkan penjelasan dari sang ibu, pemuda gagah tadi langsung menitikkan air mata di pipinya. Ia segera memeluk erat ibunya seraya berucap terima kasih atas do’a – do’a nya selama ini.

”Bunda... terima kasih atas do’a dan kasih sayangmu. Rupanya do’a mu itu yang membuat perusahaan tempatku bekerja semakin berkembang pesat. Do’a mu itulah yang membuatku diangkat menjadi manajer. Do’a darimu yang membuatku bisa mengenyam pendidikan tinggi hingga bergelar Master. Dan rupanya do’a mu lah yang menjadikan keluargaku bahagia”. Tutur pemuda tadi sambil tersedu.

***

Ketahuilah sahabat, bahwa ibumu selalu mengharapkan yang terbaik untukmu. Dalam hening ia selalu berdo’a agar kau dilindungi oleh-NYA, serta dikaruniai kebahagiaan dunia dan akhirat.

Cobalah kau bertanya padanya ”apakah yang Ibu inginkan dariku?”, kau pasti mengetahui jawabannya bukan. Ya!, ia pasti menginginkan yang terbaik untukmu.

Jika hari ini kau merasa penat, sesak, takut, atau khawatir. Berkunjunglah pada ibumu, atau setidaknya hubungi dia melalui telepon. Mintalah dia mendo’akanmu, niscaya ketenangan akan kau dapatkan saat itu juga.

Sahabat, tidak perlu kau bertanya apakah hari ini ibuku sudah mendo’akan aku atau belum. Karena dia pasti akan melakukannya.

Tanyakanlah pada dirimu, sudahkah kau do’akan ibumu dengan do’a – do’a yang baik hari ini?. Jika belum, berdo’alah untuk kebaikannya.

ARTI SEORANG IBU BAGIKU…(renungkan baik-baik)

 

Ingatkah waktu kecil dulu Ibu kita yang selalu menemani kita ketika kita pergi?
Kita yang dulu lemah yang selalu dibimbing oleh ibu kita hingga menjadi seperti sekarang. Ibu kita yang selalu tersenyum pada kita walaupun kita dimarahi oleh Ayah.
Sadarkah Ibu adalah seorang yang sangat sabar?
Apakah Ibu kita pernah marah kalau kita pergi dengan kekasih dunia kita?
Apakah Ibu kita pernah sedih saat kita sudah menikah dan tidak tinggal serumah lagi dengan Ibu kita?
Apakah Ibu kita pernah marah kalau kita tidak bisa menjadi dokter karena kita tidak mampu?
Apakah Ibu kita pernah marah kalau kita tidak bisa menjadi seorang polisi atau ABRI karena kita tidak memiliki jiwa patriotisme?
Apakah Ibu kita pernah marah kalau nilai ujian kita jelek?
Apakah kita sadar seorang Ibu selalu menyalahkan dirinya apabila kita mendapat nilai ujian jelek?
Apakah kita sadar kalau Ibu kita merasa gagal mendidik kita kalau kita tidak bisa mewujudkan cita-cita kita?
Apakah kita sadar Ibu kita yang selalu mengenang masa-masa indah ketika kita masih kecil kita selalu bermain bersama sang Ibu, dan ketika sudah besar kita lebih sering meninggalkan Ibu kita sendirian di rumah?
Apakah kita sadar saat kita menikah Ibu kita akan merasa kesepian karena diusianya yang sudah senja kita bukannya menemaninya malah kita tinggal bersama orang lain yang kita temukan pada saat kita dewasa?
Saya tahu kita semua mungkin belum bisa membalas jasa-jasa Ibu kita, tapi minimal menyambut bulan Suci Ramadhan ini kita bisa meminta maaf atas semua kesalahan kita pada Ibu kita bagi yang ibunya masih hidup,.dan mendoakan bagi yang ibunya sudah mendahului meninggalkan dunia…
Saya tahu mungkin sebagian dari kita sudah tidak memiliki Ibu lagi, saya tidak ingin kita yang masih memiliki Ibu masih menunda-nunda waktu untuk minta maaf, saya tidak ingin ketika pulang nanti ketika sampai di rumah kita sudah menemukan Ibu kita sudah tak bernyawa…
Saya juga tidak ingin kita semua yang belum bisa membahagiakan Ibu kita juga tidak sempat meminta maaf atas semua kesalahan yang kita berbuat karena kelalaian kita…
Saya tahu mungkin sebagian dari kita sudah tidak memiliki Ibu lagi, saya tidak ingin kita yang masih memiliki Ibu masih menunda-nunda waktu untuk minta maaf, saya tidak ingin ketika pulang nanti ketika sampai di rumah kita sudah menemukan Ibu kita sudah tak bernyawa…
Saya juga tidak ingin kita semua yang belum bisa membahagiakan Ibu kita juga tidak sempat meminta maaf atas semua kesalahan yang kita berbuat karena kelalaian kita Seorang Ibu melahirkan dan membesarkan anaknya dengan penuh kasih sayang tanpa mengharapkan pamrih apapun juga. Seorang Ibu bisa dan mampu memberikan waktunya 24 jam sehari bagi anak-anaknya, tidak ada perkataan siang maupun malam, tidak ada perkataan lelah ataupun tidak mungkin dan ini 366 hari dlm setahun.
Seorang Ibu mendoakan dan mengingat anaknya tiap hari bahkan tiap menit dan ini sepanjang masa. Bukan hanya setahun sekali saja pada hari-hari tertentu. Kenapa kita baru bisa dan mau memberikan bunga maupun hadiah kepada Ibu kita hanya pada waktu hari Ibu saja “Mother’s Day” sedangkan di hari-hari lainnya tidak pernah mengingatnya, boro-boro memberikan hadiah, untuk menelpon saja kita tidak punya waktu. Kita akan bisa lebih membahagiakan Ibu kita apabila kita mau memberikan sedikit waktu kita untuknya, waktu nilainya ada jauh lebih besar daripada bunga maupun hadiah.
Renungkanlah:
Kapan terakhir kali menelpon Ibu?
menanyakan kabar..?
Kapan terakhir mengundang Ibu, untuk makan bersama ?
Kapan terakhir kali mengajak Ibu jalan-jalan?
Dan kapan terakhir kali memberikan kecupan manis dengan ucapan terima kasih kepada Ibu yang telah melahirkan ?
Dan kapankah terakhir kali berdoa untuk Ibu ?
Berikanlah kasih sayang selama Ibu masih hidup, percuma kita memberikan bunga maupun tangisan apabila Ibu telah berangkat, karena Ibu tidak akan bisa melihatnya lagi ,..
Ibu ,…
Semoga Allah Swt membawamu kedalam surganya,..
Doa dari anakmu,.
Hanya Do’a dan Do’a yang bisa aku hadiahkan padamu ,.ibu,.ayah…Maafkan aku ,kakakku juga adik adikku,..apabila disaat engkau berdua masih di dunia,.kami belum bisa memberikan kehangatan dan kebahagiaan untukmu,.....
Doa seorang Ibu
 
 
Doa seorang ibu sungguh mustajab. Balk doa kebaikan ataupun doa buruk. Rosululloh pernah menyampaikan suatu kisah menarik berkaitan dengan doa ibu. 5uatu kisah nyata yang terjadi pada masa sebelum Rosululloh yang patut diambil sebagai ibroh bagi orang-orang yang beriman.
Dahulu, ada tiga orang bayi yang bisa berbicara. Salah satunya adalah seorang bayi yang hidup pada masa Juraij. Juraij adalah seorang ahli ibadah, dia memiliki sebuah tempat ibadah yang sekaligus jadi tempat tinggalnya.
Suatu ketika Juraij sedang melaksanakan sholat, tiba-tiba ibunya datang memanggilnya: "Wahai Juraij". Dalam hatinya, Juraij bergumam: "Wahai Robbku, apakah yang harus aku dahulukan... meneruskan sholatku ataukah memenuhi panggilan ibuku?!".
Dalam kebimbangan, dia tetap meneruskan sholatnya. Akhirnya sang ibu pulang. Esok harinya, sang ibu datang lagi dan memanggil: "Wahai Juraij!". Juraij yang saat itu pun sedang sholat bergumam dalam hatinya: "Wahai Robbku, apakah aku harus meneruskan sholatku... Ataukah (memenuhi) panggilan ibuku?l". Tetapi dia tetap meneruskan sholatnya.
Sang ibu kembali pulang untuk-kedua kalinya. Ketiga kalinya, ibunya datang lagi seraya memanggil: "Wahai Juraij!". Lagi-lagi Juraij sedang menjalankan sholat. Dalam hatinya, ia bergumam: "Wahai Robbku, haruskah aku memilih meneruskan sholatku ataukah memenuhi panggilan ibuku?I". Tetapi dia tetap meneruskan sholatnya.
Akhirnya, dengan kecewa setelah tiga kali panggilannya tidak mendapat sahutan Bari anaknya, sang ibu berdoa: "Ya Alloh,janganlah engkau matikan Juraij hingga dia melihat wajah wanita pelacur".
Orang-orang Dani Israil (ketika itu) sering menyebut-nyebut mama Juraij serta ketekunan ibadahnya, sehingga ada seorang wanita pelacur berparas cantik jelita mengatakan: Jika kalian mau, aku akan menggodanya (Juraij).
Wanita pelacur itupun kemudian merayu dan mengwarkan diri kepada Juraij. Tetapi sedikitpun Juraij tak memperdulikannya. Namun apa yang kemudian dilakukan oleh wanita itu? Ia mendatangi seseorang yang tengah menggembala di sekitar tempat ibadah Juraij.
Lalu demi terlaksananya tipu muslihat, wanitu itu kemudian merayunya. Maka terjadilah perzinaan antara dia dengan penggembala itu. Hingga akhirnya wanita itu hamil.
Dan manakala bayinya telah lahir, dia membuat pengakuan palsu dengan berkata kepada orang-orang: "Bayi ini adalah anak Juraij." Mendengar hal itu, masyarakat percaya dan beramai-ramai mendatangi tempat ibadah Juraij, memaksanya turun, merusak tempat ibadahnya dan memukulinya.
Juraij yang tidak tahu masalahnya bertanya dengan heran: "Ada apa dengan kalian?". "Kamu telah berzina dengan wanita pelacur lalu dia sekarang melahirkan anakmu", jawab mereka.
Maka, tahulah Juraij bahwa ini adalah makar wanita Iacur itu. Lantas bertanya: "Dimana bayinya?". Merekapun membawa bayinya. Juraij berkata: "Biarkan saya melakukan sholat dulu", kemudian dia berdiri sholat.
5eusai menunaikan sholat, dia menghampiri si bayi lalu mencubit perutnya seraya bertanya: "Wahai bayi, siapakah ayahmu?" Si bayi menjawab: "Ayahku adalah si fulan, seorang penggembala".
Akhirnya, masyarakat bergegas menghampiri Juraij, mencium dan mengusapnya. Mereka minta maaf can berkata: "Kami akan membangun tempat ibadahmu dari emas". Juraij mengatakan: "Tidak, bangun saja seperti semula yaitu dari tanah Hat". Lalu merekapun mengerjakannya.

Hikmah yang bisa dipetik dari kisah ini

Di antara hikmah 1 yang bisa dipetik dari sini adalah:
  1. Menetapkan adanya mu'jizat bagi para Nabi dan karomah bagi para wali Alloh.
  2. Wajibnya mendahulukan birrul walidain daripada perkara-perkara sunnah, seperti sholat (sunnah) dan sejenisnya.
  3. Keutamaan ilmu daripada ibadah. Juraij adalah seorang ahli ibadah tetapi bukan ahli ilmu. Seandainya dia berilmu, niscaya dia akan mendahulukan panggilan ibunya daripada ibadah sunnahnya.
  4. Doa ibu adalah mustajab (terkabulkan).
  5. Fitnah terbesar yang menimpa suatu umat adalah fitnah wanita.
  6. Fitnah tidaklah membahayakan bagi orang yang beriman.
  7. Apapun problematika yang menimpa, solusinya adalah memohon pertolongan kepada Alloh saja dengan sholat dan doa.

Selasa, 21 Desember 2010

Pesan dari Sang Maha Cinta “Tidak ada sesuatu yang tidak mungkin” 

Quantcast
Disaat hati ini sedang gundah, baiknya segera menenangkan diri dengan mengambil air wudhu lalu sholat,,setelah itu kembali menajamkan proses interaksi kita pada-Nya yaitu dengan membaca ayat-ayat cinta-Nya..
Pikiran yang sebelumnya bergemuruh seketika luluh menjadi gemericik air yang tenang, tanpa sadar air langit pun jatuh dari wajah teduhnya…Mencoba meresapi setiap kata dan makna dari pesan yang disampaikan oleh Sang Maha Cinta..
Tersurat percakapan antara Alloh dan Nabi-Nya :
(Alloh berfirman), “Wahai Zakaria! kami memberi kabar gembira kepadamu dengan seorang anak laki-laki namanya Yahya, yang Kami belum pernah memberikan nama seperti itu sebelumnya.”
Zakaria berkata, ” Ya Tuhanku, bagaimana aku kan mempunyai anak, padahal istriku seorang yang mandul dan aku sendiri sesungguhnya sudah mencapai usia yang sangat tua?”
Allah berfirman, ” Demikianlah.” Tuhanmu berfirman, “Hal itu mudah bagi-Ku. Sungguh, engkau telah Aku ciptakan sebelum itu, padahal (pada waktu itu) engkau belum berwujud sama sekali.”  (Q.S: Maryam: 7-9)
Subhanalloh, diri ini mencoba kembali memaknai dalam-dalam apa yang ingin Alloh sampaikan saat itu..Dalam kisah tersebut jelas-jelas menggambarkan bahwa Nabi Zakaria tidak bisa mempunyai anak, lantaran kondisi istrinya,,namun Alloh menenangkannya, memberikan beliau penguatan dan meyakinkannya…Dengan pernyataan dari-Nya, rupanya Alloh ingin meyakinkan bahwa tidak ada sesuatu yang tidak mungkin, karena sesungguhnya hal apapun itu mudah bagi Alloh untuk mewujudkannya..Bahkan ketetapan itu sudah ada, jauh sebelum kita diciptakan..
Memang terkadang manusia sering ragu dalam mengambil suatu keputusan, ragu dalam melangkah untuk kebaikan, ragu untuk meminta pada-Nya karena berbagai macam kekhawatiran..Berhati-hatilah, bisa saja ragu-ragu itu dibuat syaitan untuk melemahkanmu dalam melangkah, untuk mematahkan semangatmu dalam meraih segala kebaikan ataupun mimpi2 dan cita2mu..
Kembali melanjutkan proses dalam menyimak serangkaian hikmah dari surat cinta-Nya, menyelami sekilas kisah Maryam dan Isa, yang sungguh luar biasa..
Alloh berkata ” Tidak patut bagi Alloh mempunyai anak, Maha Suci Dia. Apabila Dia hendak menetapkan sesuatu, maka Dia hanya berkata kepadanya, ” Jadilah!” Maka jadilah sesuatu itu..” (Q.S. Maryam : 35)
Owh Ya Alloh, sedikit waktu yang kusempatkan untuk berinteraksi dengan-Mu, telah memberikan kekuatan yang luar biasa untuk mencharge kembali ruhiahku yang haus akan ilmu, membakar kembali semangatku dalam meraih mimpi-mimpi itu, telah memantapkan kembali langkahku yang sempat ragu, telah memaksaku kembali untuk membaginya dengan yang lain melalui tulisan ini..
Diri ini semakin yakin dalam melangkah, bahwa tidak ada sesuatu yang tidak mungkin untuk diwujudkan,,selama cita-cita itu bertujuan untuk semakin mendekatkan diriku pada-Mu, menambah kesyukuranku atas nikmat-Mu, memotivasi diriku untuk mengaplikasikan ilmuku agar bermanfaat untuk ummat, sehingga segala proses belajar ini, segala pengorbanan ini pada akhirnya menjadi  jalan menuju syurga-Mu..
“Barangsiapa yang berjalan di jalan untuk menuntut ilmu, maka Allah akan memudahkan jalannya ke syurga.” (HR. Muslim).
Maka Kuatkanlah Ya Alloh, Kuatkan kami dalam melangkah di jalan-Mu..
Berikan kami selalu kemudahan dalam mempelajari segala ilmu-Mu yang tersebar luas di jagat raya ini,,,menyelaminya,,,memaknainya,,,mengamalkannya…
Bangkitkan kami kembali ketika kami terjatuh…
Rangkulah kami dalam kasih sayang-Mu yang tiada terkira..
Amiiin, Allohumma Amiin..
So, Harus tetap Semangat dalam meraih cita… :D
Motivasi singkat dari tadabbur Al-Qur’an, memberikan suntikan semangat baru bagi tubuh yang lelah ini, untuk kembali bersinar…
Semoga Alloh selalu menjadi motivasi terbesar untuk setiap aktivitas kita dan meraih segala cita-cita
然阿婆阿
 > Kembali mengingat pesan dari Sang Maha Cinta “Tidak ada sesuatu yang tidak mungkin, Sesungguhnya hal itu mudah bagi Alloh..” . Like This very much.. :mrgreen:
SOMBONG

sifat sombong, takabur dan tinggi hati selalu beranjak dari assumsi bahwa dirinya memiliki kelebihan, keistimewaan, keunggulan dan kemuliaan ketika dihadapkan pada kepemilikan orang lain. Allah membenci makhluk-Nya yang memunculkan sikap dan bersifat sombong. Kesombongan adalah sifat mutlak Allah yang tidak dibenarkan untuk dimiliki oleh selain-Nya. Manusia yang menyombongkan diri berarti telah merampas sifat mutlak Allah. Ia telah berusaha menyamai Allah yang Maha Kuasa. Dan, berarti mensekutukan Allah yang Maha Tunggal. “Dan (Ingatlah) ketika kami berfirman kepada para Malaikat : â€کsujudlah kamu kepada Adam’, maka sujudlah mereka kecuali Iblis ; Ia enggan dan takabur, dan adalah ia termasuk golongan orang-orang yang kafirâ€? (Q.S. Al Baqarah : 34)
Pengertian sujud pada ayat diatas berarti menghormati dan memuliakan Adam. Bukan diartikan sujud memperhambakan diri, karena jenis sujud terakhir hanyalah semata-mata kepada Allah. Iblis diperintahkah oleh Allah untuk mengakui kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh Adam. Konon, Adam diciptakan dari tanah dan Iblis dari api. Bagi Iblis, api lebih mulia dari tanah yang kotor. Karenanya, perintah Allah tadi ditolak mentah-mentah oleh Iblis dengan anggapan bahwa dia lebih mulia dari Adam dilitik dari asal penciptaannya.
Sifat sombong, takabur dan tinggi hati selalu beranjak dari assumsi bahwa dirinya memiliki kelebihan, keistimewaan, keunggulan dan kemuliaan ketika dihadapkan pada kepemilikan orang lain. Allah membenci makhluk-Nya yang memunculkan sikap dan bersifat sombong. Kesombongan adalah sifat mutlak Allah yang tidak dibenarkan untuk dimiliki oleh selain-Nya. Manusia yang menyombongkan diri berarti telah merampas sifat mutlak Allah. Ia telah berusaha menyamai Allah yang Maha Kuasa. Dan, berarti mensekutukan Allah yang Maha Tunggal. Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan Abu Hurairah r.a, Rasulullah bersabda:
“Jika seorang berkata karena sombong. Celakalah manusia. Maka ia akan menjadi paling binasa�.(H.R.Muslim)
Kesombongan yang berawal dari perasaan “lebih� atas orang lain, yang selanjutnya memunculkan sikap takabur, dan dari sana lalu timbul sikap gampang menganggap rendah orang lain adalah awal dari kerusakan tatanan sosial masyarakat. Islam datang guna menyempurnakan keadaan masyarakat dengan menata aliran dan perputaran interaksi sosial. Tanpa adanya kesamaan hak dan kewajiban setiap anggota masyarakat, niscaya yang berlaku pertama kali dalam masyarakat tersebut adalah ketimpangan. Segala peraturan dalam masyarakat yang didasarkan pada “kontrak-sosial�, begitu pula, tak akan berlangsung mulus tanpa adanya pengakuan martabat setiap peribadi anggotanya. Kesetaraan dan kesejajaran sebagai modal utama kehidupan bermasyarakat akan segera hancur dengan keberadaan beberapa individu anggota masyarakat yang mengedepankan perilaku sombong. Nabi bersabda:
“Sesungguhnya Allah mewahyukan kepada saya supaya kamu bertawadlu’, sehingga tidak seorang-pun menganiaya orang lain, dan tidak seorang-pun menyombongkan diri pada orang lain.�(H.R.Muslim)
Perilaku dan sikap memamerkan amal ibadah, sangat dibenci. Allah berfirman:
“Jangan mengatakan dirimu suci, ia (Allah) yang lebih mengetahui siapakah yang lebih bertaqwa� (An Najam : 32).
Sikap merendahkan diri, tawadlu’, dan tidak mempertontonkan kelebihan yang dimiliki dan amal ibadah yang dikerjakan dihadapan orang lain, pada hakekatnya merupakan sebentuk pangakuan bahwa segalanya dalam alam ini adalah semata berada di tangan Allah. Itulah makna tauhid, pengakuan bahwa penerimaan dan penolakan amal ibadah yang telah kita kerjakan adalah sepenuhnya hak istimewa Allah yang sama sekali berada diluar jangkauan pengetahuan manusia.
Pada suatu masa, kota Baghdad diramaikan dengan kabar kedatangan seseorang yang dikenal oleh masyarakat luas sebagai wali (orang saleh). Guru spiritual dan syekh agung Baghdad, Junaidi Al Baghdadi menjumpai orang tersebut, bertanya : Anda-kah sang wali itu ?. Betul, jawab si tamu. Berdirilah Syekh Junaidi Al Baghdadi, berpidato dihadapan para muridnya. “Orang ini dusta. Tidak ada seorang wali yang mengetahui dirinya sebagai wali. Dan tak ada seorangpun yang boleh mengatakan bahwa dirinya saleh�.
Iblis masuk neraka dan dikutuk oleh Allah untuk selamanya, bukan lantaran dia tidak mempercayai adanya Tuhan (atheis), tapi semata-mata karena prilaku sombong, angkuh, takabur dan tinggi hati.
Wallahu a’lam bisshowab.

Seorang Kakek Dengan 241 Tindik Pada Wajah dan Lehernya

John-Lynch 
Seorang kakek, 78 tahun bernama Jon Lynch telah memecahkan rekor dunia dan masuk dalam Guinness Book of World Records sebagai “Pria dengan tindik terbanyak”.Bayangkan saja kakek ini mempunyai 241 tindik pada wajah dan lehernya.
Kakek yang tinggal di Apsely, Hertfordshire di Inggris ini berhasil menggeser posisi pemegang rekor dunia sebelumnya Luis Antonion Aguero dari Kuba dengan total tindik sebanyak 230.Uniknya lagi selain tindik Jon juga menambahkan tato pada wajahnya sehingga penampilan wajahnya semakin serem saja.
Jon yang bertempat tinggal di Apsely, Hertfordshire di Inggris ini adalah seorang pensiunan manager Barclays Bank.Dia mulai melakukan aksi tindiknya sejak berusia 50. Pada mulanya dia menindik pada bagian alis mata yang dipasangkan cincin kecil. Namun, kini setelah tiga dekade berlalu, sudah ada puluhan deretan cincin kecil di kedua alis mata Jon Lynch.Kini dia bahkan berencana menambahkan tindik baru di kedua lengannya.
Kita tunggu saja aksi Jon Lynch ini apakah dia bisa memecah rekor atas nama dirinya sendiri sebagai pria dengan tindik terbanyak dengan menambah tindik pada lengan, badan, dan kakinya
John-Lynch

Karena Mengidap Penyakit Langka Diharuskan Makan Setiap 15 Menit


Lizzie Velasquez
Seorang gadis, Lizzie Velasquez berusia 21 tahun asal Austin, Texas Velasquez memiliki kondisi aneh yang menyebabkan dirinya tidak dapat bertambah berat badan, meskipun mengkonsumsi makan 60 kali setiap hari.Maka untuk menjaga kesehatannya, Lizzie harus mengkomsumsi makanan setiap 15 menit.
Dengan kondisinya yang demikian yang hampir memiliki nol persen lemak tubuh, dia membantah bila dia mengidap Anoreksia.Mahasiswi di salah satu universitas di Texas ini harus mengkomsumsi 5 ribu hingga 8 ribu kalori setiap harinya dan untuk memenuhi itu Lizzie harus makan setiap 15 menit.Makanannya pun berupa keripik, permen, cokelat, pizza, ayam,cake, donat, es krim, mie dan kue.Dia pun menimbang berat tubuh secara rutin setipa hari.
“Saya menimbang secara rutin dan saat bertambah satu pound maka saya sangat senang,” kata Velasquez yang memiliki tinggi 5 kaki, 2 inci.
Kondisi ini sudah dialaminya sejak lahir.Lahir prematur dan saat lahir, dokter menemukan bahwa dirinya memiliki kadar cairan ketuban yang sedikit untuk menjaga rahim.
Dokter memperkirakan bahwa Lizzie menderita penyakit genetis, sindrom De Barsy, namun segera terbantah karena dirinya tidak mengalami kesulitan belajar. Kasus Velasquez telah membuat terpesona berbagai dokter di seluruh dunia dan ia menjadi obyek studi genetis yang dilakukan oleh Professor Abhimanyu Garg, MD, dari University of Texas Southwestern Medical Center, Dallas.
Profesor Grag dan timnya percaya bahwa Lizzie mungkin memiliki bagian dari Neonatal Progeroid Syndrome (NPS) yang menyebabkan penuaan dini, kehilangan lemak dari muka dan tubuh serta mengalami degenerasi jaringan. Orang dengan NPS memiliki wajah prematur dengan hidung yang runcing.
Lizzie Velasquez
Lizzie Velasquez
Lizzie Velasquez
Lizzie Velasquez
Lizzie Velasquez

Efek Buruk Minuman Bersoda Yang Perlu Anda Ketahui


soda 
         Minuman bersoda seakan menjadi minuman favorit. Harganya yang terjangkau serta rasanya yang segar dan bervariasi menjadikan jenis minuman ini disukai berbagai kalangan, mulai anak-anak, remaja, dewasa bahkan orang tua. Kebanyakan orang mengkonsumsi minuman bersoda di tempat-tempat makanan fast food atau pada waktu berkumpul dengan rekan, sahabat, atau sanak famili.Minuman ringan yang diciptakan di Amerika Serikat pada tahun 1830, konsumsinya terus meningkat secara drastis dari tahun ke tahun. Peningkatan ini tidak hanya berlaku di negara Paman Sam saja, tetapi juga di negara-negara lain di seluruh belahan dunia, termasuk Indonesia.
Minuman ini memang menyegarkan, tapi pernahkah Anda tahu bahwa minuman ini menimbulkan resiko buruk bagi tubuh? Di balik kesegaran dan enaknya minuman bersoda, tersimpan berbagai zat perusak kesehatan. Minuman bersoda mengandung zat pewarna buatan, karbonat, asam fosfat, pemanis, bahan pengawet, kafein, dan mengandung zat gula tinggi
Berikut ini beberapa pengaruh buruk akibat minuman bersoda :
Obesitas
Jika dikonsumsi secara berlebihan, minuman ini bukan tidak mungkin menjadi salah satu pemicu naiknya berat badan Anda. Sebuah penelitian mengungkapkan, konsumsi rutin minuman bersoda selama sebulan dapat menaikan berat badan sebanyak setengah kilogram.
Rawan Osteoporosis
Asam phosphoric dalam minuman bersoda pun berpotensi mengikis tulang. Pengikisan tulang tersebut membuat Anda jauh lebih cepat terkena osteoporosis.
Merusak proses pencernaan
Minuman soda mengandung CO2 yang menyebabkan lambung tidak bisa menghasilkan enzim yang sangat penting bagi proses pencernaan. Hal ini terjadi jika mengkonsumsinya bersamaan dengan makan, atau setelahnya. Selain itu juga dapat menyebabkan peniadaan fungsi enzim-enzim pencernaan yang dihasilkan oleh lambung, yang selanjutnya mengganggu proses pencernaan dan pengambilan sari-sari makanan.
Pemicu resiko batu ginjal
Larutan Calsium pada minuman soda akan mengendap di tenggorokan, sel-sel kulit, dan anggota-anggota vital pada tubuh yang bisa berpengaruh pada fungsi ginjal sehingga dapat memicu terkenanya batu ginjal.
Merusak gigi
Kandungan senyawa soda dapat mengikis dan merusak lapisan enamel gigi, sehingga mengakibatkan gigi mudah berlubang dan rusak
Menurunkan jumlah sperma
Berdasarkan sebuah penelitian di Denmark, pria yang mengonsumsi minuman bersoda secara berlebihan bisa menurunkan jumlah produksi dan kualitas sperma. Hasil penelitian itu menemukan, jumlah sperma pria yang rutin minum minuman bersoda hampir 30 persen lebih rendah dibandingkan yang tidak.
Pemicu kanker pankreas
Berdasarkan penelitian para pakar di University of Minnesota, kadar gula yang tinggi pada minuman bersoda dapat meningkatkan kadar insulin dalam tubuh yang menjadi salah satu pemicu resiko terkena kanker pankreas.
Menimbulkan Masalah Bagi Otot
Sebuah penelitian menemukan bahwa terlalu banyak minuman soda bisa menimbulkan masalah otot. Problem otot yang diakibatkan terlalu banyak minum soda itu disebut hipokalemia. Penderita hipokalemia ini mengalami penurunan level potassium dalam darah yang mengakibatkan gangguan pada fungsi vital otot. Gejalanya bisa mengalami lemah otot hingga mati rasa seperti lumpuh

Jangan Minum Air Putih Sambil Berdiri!!


KITA sering mendengar saran agar bisa minum air putih banyak demi kesehatan. Namun jika cara kita salah saat minum air putih itu maka bisa merugikan kesehatan.
Suatu kajian kesehatan akupuntur yang diadakan salah satu ahli akupuntur, membuktikan bahwa air minum yang masuk dengan cara minum sambil duduk lebih baik dibandingkan kita minum dengan cara berdiri.Air putih yang kita minum saat duduk akan disaring oleh sfringer. Sfringer adalah suatu struktur maskuler (berotot) yang bisa membuka (sehingga air kemih bisa lewat) dan menutup. Setiap air yang kita minum akan disalurkan pada pos-pos penyaringan yang berada di ginjal.
Sebaliknya, jika kita minum air putih dengan cara berdiri, maka air yang kita minum itu masuk tanpa disaring lagi. Air itu bisa langsung menuju kandung kemih. Ketika langsung menuju kandung kemih, maka terjadi pengendapan di saluran ureter.
Karena banyak limbah-limbah yang menyisa di ureter maka hal ini bisa menyebabkan penyakit kristal ginjal. Salah satu penyakit ginjal yang berbahaya. Susah kencing itu penyebabnya.
Cara mengatasinya :
1. biasakan minum duduk.
2. banyak minum air putih tapi jangan kebablasan dan jangan terburu-buru
Sumber : tribunnews.com

Senin, 20 Desember 2010

Siapa Tuhan Kita?

Tidak dapat dipungkiri, bahwa sesungguhnya Tuhan itu hanya satu. Meski demikian, banyak orang yang menyembah Tuhan yang berbeda-beda. Ada yang menyembah matahari sebagai Tuhannya. Ada yang menyembah Tuhan Bapak, Tuhan Anak, dan sebagainya. Ada juga yang hanya menyembah Allah semata.
Lalu, manakah Tuhan yang benar menurut Islam? Bagaimana ciri-cirinya? Sesungguhnya, kita tidak mengetahui sedikit pun tentang Tuhan, meski demikian, dalam Al Qur’an, Tuhan menjelaskan sifat-sifatnya.
Menurut ajaran Islam, Tuhan adalah pencipta segalanya:
“Allah Pencipta langit dan bumi, dan bila Dia berkehendak (untuk menciptakan) sesuatu, maka (cukuplah) Dia hanya mengatakan kepadanya: “Jadilah”. Lalu jadilah ia.” [Al Baqoroh:117]
“Sesungguhnya misal (penciptaan) `Isa di sisi Allah, adalah seperti (penciptaan) Adam. Allah menciptakan Adam dari tanah, kemudian Allah berfirman kepadanya: “Jadilah” (seorang manusia), maka jadilah dia.” [Ali Imran:59]
”Katakanlah: “Apakah di antara sekutu-sekutumu ada yang dapat memulai penciptaan makhluk, kemudian mengulanginya (menghidupkannya) kembali?” katakanlah: “Allah-lah yang memulai penciptaan makhluk, kemudian mengulanginya (menghidupkannya) kembali; maka bagaimanakah kamu dipalingkan (kepada menyembah yang selain Allah)?” [Yunus:34]
Tuhan juga memiliki semua yang ada, baik di bumi, langit, mau pun yang ada di antara keduanya:
“Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: “Sesungguhnya Allah itu ialah Al Masih putera Maryam”. Katakanlah: “Maka siapakah (gerangan) yang dapat menghalang-halangi kehendak Allah, jika Dia hendak membinasakan Al Masih putera Maryam itu beserta ibunya dan seluruh orang-orang yang berada di bumi semuanya?” Kepunyaan Allah-lah kerajaan langit dan bumi dan apa yang di antara keduanya; Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.” [Al Maaidah:17]
Tuhan juga telah ada sebelum segala sesuatu ada (awal). Tuhan juga akan tetap ada, ketika yang lain telah musnah (akhir):
“Dialah Yang Awal dan Yang Akhir, Yang Zhahir dan Yang Bathin; dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu.” [Al Hadiid:3]
Oleh karena itu, tidak mungkin Tuhan lahir, ketika makhluk lain sudah ada, atau pun meninggal, ketika makhluk lain masih ada. Jika ada, itu tidak lain hanyalah makhluk ciptaan Tuhan belaka.
Hanya ada satu Tuhan, yaitu: Allah.
“Sesungguhnya kafirlah orang-orang yang mengatakan: “Bahwasanya Allah salah satu dari yang tiga”, padahal sekali-kali tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Tuhan Yang Esa. Jika mereka tidak berhenti dari apa yang mereka katakan itu, pasti orang-orang yang kafir di antara mereka akan ditimpa siksaan yang pedih.” [Al Maa-idah:73]
Allah tidak punya sekutu.
“Katakanlah: “Siapakah Tuhan langit dan bumi?” Jawabnya: “Allah.” Katakanlah: “Maka patutkah kamu mengambil pelindung-pelindungmu dari selain Allah, padahal mereka tidak menguasai kemanfaatan dan tidak (pula) kemudharatan bagi diri mereka sendiri?”. Katakanlah: “Adakah sama orang buta dan yang dapat melihat, atau samakah gelap gulita dan terang benderang; apakah mereka menjadikan beberapa sekutu bagi Allah yang dapat menciptakan seperti ciptaan-Nya sehingga kedua ciptaan itu serupa menurut pandangan mereka?” Katakanlah: “Allah adalah Pencipta segala sesuatu dan Dia-lah Tuhan Yang Maha Esa lagi Maha Perkasa”. [Ar Ra’d:16]
“Dan katakanlah: “Segala puji bagi Allah Yang tidak mempunyai anak dan tidak mempunyai sekutu dalam kerajaan-Nya dan Dia bukan pula hina yang memerlukan penolong dan agungkanlah Dia dengan pengagungan yang sebesar-besarnya.” [Al Israa:111]
Maha Suci Allah dari mempunyai anak dan sekutu.
“Allah sekali-kali tidak mempunyai anak, dan sekali-kali tidak ada tuhan (yang lain) beserta-Nya, kalau ada tuhan beserta-Nya, masing-masing tuhan itu akan membawa makhluk yang diciptakannya, dan sebagian dari tuhan-tuhan itu akan mengalahkan sebagian yang lain. Maha Suci Allah dari apa yang mereka sifatkan itu,” [Al Mu’minuun]
“dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia”. [Al Ikhlas:4]
Allah Maha Mengetahui, baik yang zahir mau pun yang ghaib.
“Dan pada sisi Allah-lah kunci-kunci semua yang ghaib; tak ada yang mengetahuinya kecuali Dia sendiri, dan Dia mengetahui apa yang di daratan dan di lautan, dan tiada sehelai daunpun yang gugur melainkan Dia mengetahuinya (pula), dan tidak jatuh sebutir bijipun dalam kegelapan bumi dan tidak sesuatu yang basah atau yang kering, melainkan tertulis dalam kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh).” [Al An’aam:59]
Allah Maha Kuasa. Sering kita terpukau akan kegagahan/keperkasaan seseorang. Namun mereka semua tidak ada yang kekal. Orang-orang yang besar dan ditakuti seperti Jengis Khan, Hitler, Roosevelt, semua musnah di tangan Allah yang Maha Kuasa dan Maha Mematikan.
“Jika Allah menghendaki, niscaya Dia musnahkan kamu wahai manusia, dan Dia datangkan umat yang lain (sebagai penggantimu). Dan adalah Allah Maha Kuasa berbuat demikian.” [An Nisaa:133]
“Kemudian mereka mengambil tuhan-tuhan selain daripada-Nya (untuk disembah), yang tuhan-tuhan itu tidak menciptakan apapun, bahkan mereka sendiri diciptakan dan tidak kuasa untuk (menolak) sesuatu kemudharatan dari dirinya dan tidak (pula untuk mengambil) sesuatu kemanfa`atanpun dan (juga) tidak kuasa mematikan, menghidupkan dan tidak (pula) membangkitkan.” [Al Furqaan:3]
Allah Maha Mengatur. Sering kita lihat jembatan yang telah dirancang oleh para ahli dan dibangun ratusan tukang dengan tiang-tiang yang kuat, roboh seketika. Atau lalu-lintas udara yang diatur dengan radar, pengawas udara, serta pilot dan co-pilot, tetap selalu mengalami kecelakaan setiap tahunnya.
Namun tidak pernah sekalipun langit yang tanpa tiang ambruk menimpa bumi. Matahari tidak pernah menabrak bulan atau bumi, meski semuanya telah beredar selama milyaran tahun. Itulah bukti bahwa keteraturan itu terjadi karena adanya Sang Maha Pengatur: Allah.
“Allah-lah Yang meninggikan langit tanpa tiang (sebagaimana) yang kamu lihat, kemudian Dia bersemayam di atas `Arsy, dan menundukkan matahari dan bulan. Masing-masing beredar hingga waktu yang ditentukan. Allah mengatur urusan (makhluk-Nya), menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya), supaya kamu meyakini pertemuan (mu) dengan Tuhanmu.” [Ar Ra’d:2]
Allah juga telah memberikan banyak nikmatnya kepada manusia:
“Dialah Yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan Dia menurunkan air (hujan) dari langit, lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu segala buah-buahan sebagai rezki untukmu; karena itu janganlah kamu mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah, padahal kamu mengetahui.” [Al Baqarah:22]
“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, bahtera yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati (kering) -nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi; Sungguh (terdapat) tanda-tanda (keesaan dan kebesaran Allah) bagi kaum yang memikirkan.” [Al Baqarah:164]
Itulah beberapa sifat dari Allah, Tuhan kita. Sifat-sifat Allah lainnya tercermin dalam 99 nama Allah (Asma ul Husna).

Karena Nyawa Terancam, Wanita Tergemuk Sedunia Dipaksa Diet dan Olahraga

terri smithTerri Smith (49) yang merupakan wanita tergemuk sedunia dipaksa oleh para dokter untuk berdiet dan berolah raga. Jika hal itu tidak ia lakukan, maka nyawanya akan terancam.
Terri memiliki berat badan 317 kg dan menjadi wanita tergemuk di dunia. Hanya Myron (44) suaminya dan anak tertuanya Najah yang selama ini membantunya sehari-hari. Myron juga harus mengurus 3 anaknya yang lain.
Najah juga terus mendesak ibunya untuk lebih giat menjalankan olahraga dengan menggerakkan kedua tangan pakai alat rolling seperti pedal sepeda. Satu-satunya olahraga yang masih bisa dijalankan, selain sit up yang juga dilakukan di tempat tidurnya.Dengan bobot badan 317 kg, Terri tak bisa kemana-mana, hanya di pembaringan. Warga Ohio, Amerika itu sedang giat-giatnya menjalani olahraga untuk mengecilkan ukuran kepala. Dokter mendiagnosa ada tumor otak di kepalanya.
Sayangnya mesin alat scan di rumah sakit tidak cukup untuk dimasuki kepalanya. Bukan itu saja, pintu di rumah sakit juga tak muat untuk tubuhnya lewat.
Oleh sebab itu para dokter menganjurkan Terri untuk berdiet dan berolahraga untuk dapat menjalani pemeriksaan lebih kanjut. Untuk diketahui, berat badan Terri melebihi tubuh Sharon Mevsimler (40) wanita tergemuk di Inggris yang meninggal pada Juli 2010 dengan berat badan 286 kg.
Dokter Dariush Saghafi dari rumah sakit rujukan mengatakan untuk merawat Terri sulit sebab Terri sulit bergerak dan belum ada alat transportasi khusus. Dokter menyarankan agar Terri diangkut pakai kendaraan yang biasa untuk memindahkan gajah di kebun binatang.

Contoh-Contoh Soal Psikotes

Latihan Psikotes – Analogi Verbal (Korelasi Makna)
Latihan psikotes analogi verbal ini ditujukan untuk melihat pemahaman anda terhadap hubungan antar kata. Dampak positifnya adalah kemampuan memahami permasalahan 1. Mobil – Bensin = Pelari – ….   a. Makanan   b. Sepatu   c. Kaos   d. Lintasan
2. Dingin – Selimut = Hujan – ….   a. Air   b. Payung   c. Dingin   d. Basah
3. Semir – Sepatu = Sikat – ….   a. Kuku   b. Rambut   c. Televisi   d. Gigi
4. Kepala – Pusing = Perut – ….   a. Batuk   b. Pilek   c. Mules   d. Gemuk
5. Bugil – Pakaian = Gundul – ….   a. Botak   b. Kepala   c. Cukur   d. Rambut
6. Kayu – Pohon = Emas – ….   a. Tambang   b. Perhiasan   c. Mahal   d. Logam
7. Saya – Kami = Dia – ….   a. Kamu   b. Mereka   c. Anda   d. Kita
8. Kumis – Kucing = Belalai – ….   a. Ular   b. Harimau   c. Gajah   d. Hidung
9. Reguler – Senin = Karyawan – ….   a. Selasa   b. Rabu   c. Minggu   d. Jumat
10. Busur – Panah = Senapan – ….   a. Peluru   b. Senjata   c. Berbahaya   d. Tembakan
11. Ayah – Anak = Pohon – ….   a. Daun   b. Tunas   c. Ranting   d. Akar
12. Es – Dingin = Gula – ….   a. Bubuk   b. Kristal   c. Tebu   d. Manis
13. Pintar – Belajar = Bodoh – ….   a. Cerdas   b. Rajin   c. Dosen   d. Malas
14. Terbang – Burung = Jalan – ….   a. Jauh   b. Singa   c. Lebah   d. Kupu-kupu
15. Mobil – Roda = Rumah – ….   a. Pondasi   b. Tanah   c. Jendela   d. Atap
16. Bulan – Bumi = Yupiter – …   a. Venus   b. Orbit   c. Matahari   d. Bulan
17. Februari – April = Mei – ….   a. Juli   b. Agustus   c. September   d. Oktober
18. Ekspor – Pergi = Impor – ….   a. Luar   b. Dagang   c. Masuk   d. Asing
19. Mobil – Bensin = Perahu – ….   a. Laut   b. Angin   c. Ombak   d. Kayu
20. Mikroskop – Mikroba = Teleskop – ….   a. Bakteri   b. Bioskop   c. Teropong   d. Bintang
Latihan Psikotes – Antonim (Lawan Kata) – Kemampuan Verbal
Latihan psikotes kemampuan verbal – antonim (lawan kata) ditujukan untuk mampu melihat kebenaran secara terbalik, sekaligus melihat wawasan seseorang. Yang dimaksud kebenaran secara terbalik, bahwa seseorang mengetahui sesuatunya benar atau salah tidak hanya secara fenomenologis, tetapi dapat juga secara dialektis.
1. ABOLISI >< ….   a. Keringanan   b. Pemberatan   c. Pengurangan   d. Pemotongan
2. ABSEN >< ….   a. Sakit   b. Masuk   c. Ijin   d. Hadir
3. AKTUAL >< ….   a. Kadaluwarsa   b. Nyata   c. Lama   d. Baru
4. AKURAT >< ….   a. Teratur   b. Sembarangan   c. Ceroboh   d. Meleset
5. ANTAGONIS >< ….   a. Setingkat   b. Selaras   c. Seimbang   d. Searah
6. ANTIPATI >< ….   a. Apatis   b. Peduli   c. Simpati   d. Acuh
7. ASLI >< ….   a. Tiruan   b. Orisinil   c. Autentik   d. Murni
8. CHAOS >< ….   a. Labil   b. Hancur   c. Normal   d. Kacau
9. DIALOG >< ….   a. Monolog   b. Prolog   c. Epilog   d. Interaktif
10. GAGAL >< ….   a. Batal   b. Bahaya   c. Berhasil   d. Berguna
11. GASAL >< ….   a. Ganjil   b. Semester   c. Tunggal   d. Genap
12. GERSANG >< ….   a. Subur   b. Kering   c. Tandus   d. Kemarau
13. GRATIS >< ….   a. Bayar   b. Hutang   c. Tunai   d. Lunas
14. HETEROGEN >< ….   a. Harmonis   b. Selaras   c. Multi   d. Homogen
15. INSIDENTAL >< ….   a. Rutin   b. Khusus   c. Tertentu   d. Istimewa
16. INTRODUKSI >< ….   a. Pendahuluan   b. Pengantar   c. Preambul   d. Penutup
17. JUMBO >< ….   a. Besar   b. Super   c. Bangkok d. Kecil
18. KOHESI >< ….   a. Agresi   b. Adhesi   c. Swadesi   d. Asimilasi
19. KOLEKTIF >< ….   a. Selektif   b. Bersama-sama   c. Individual d. Terpisah
20. KONDUKTOR >< ….   a. Penerima   b. Penyalur   c. Penghambat   d. Pemutus
Latihan Psikotes – Antonim Sinonim
Latihan psikotes antonim (lawan kata) dan sinonim (persamaan/padanan makna/kata) merupakan bagian dari tes kemampuan verbal. Yang ditujukan untuk mengukur tingkat kewaspadaan dan kecermatan terhadap suatu indikasi yang sama/mirip, sekaligus mengukur wawasannya, dan mengukur kemampuan dalam melihat kebenaran secara terbalik
1. canda — kelakar
2. kebal — rentan
3. mukadimah — pembukaan
4. praktek — teori
5. pailit — bangkrut
6. elastis — kaku
7. imitasi — asli
8. institusi — lembaga
9. primitif — modern
10. pro — kontra
11. sel — bui
12. adaptasi — penyesuaian
13. jual — beli
14. maksimal — minimal
15. antipati — simpati
16. kandidat — calon
17. konvensi — kesepakatan
18. realitas — maya
19. analogi — persamaan
20. datang — pergi

 

Tip Menguji Seseorang Apakah Dia Teman Sejati Atau Tidak

Dalam mencari teman sejati ada beberapa cara untuk mengetes apakah seseorang itu merupakan teman sejati atau hanya berpura-pura menjadi teman.Anda dapat mengukur pertemanan anda dengan sesorang dengan mencoba tes ini dan mungkin saja seseorang yang anda anggap teman sejati ternyata tidak.
1.Perhatian
Salah satu kinerja dalam menilai seseorang adalah perhatiannya.Katakan padanya hal yang penting yang terjadi dalam hidup anda dan lihat apakah dia menanggapi atau mencari tahu lebih jauh.Jika dia tidak melakukan hal itu, cobalah hubungi dia dan apakah dia menyinggung hal itu.
2.Kesetiaan
Ceritakan sebuah rahasia seorang teman dekat anda dan lihat apakh dia berkomentar atau tidak.Teman sejati tahu arti kepercayaan dalam hubungan.Pastkan bahwa dia tampak keberatan karena anda menceritakan rahasia seorang teman pada orang lain.
3.Kebanggan
Seorang teman sejati akan bangga dengan prestasi anda, bukannya iri dengan kesuksesan anda.Lihat pula bila mendatangi anda ketika anda menerima berita baik, bukan hanya berita buruk.Bukan sebaliknya, dia hanya mendatangi anda untuk menghibur tatkala anda menerima berita buruk.
4.Kejujuran
Teman sejati selalu mau memberikantahukan hal-hal yang tidak ingin anda dengar.
5.Penghargaan
Katakan kepadanya bahwa ada sesuatu yang menyenangkan atau sesuatu yang baik yang sedang terjadi dalam hidup anda.Lihatlah, apakah dia mendesak anda untuk menceritakannya atau tidak.Teman sejati akan menghormati harapan-harapan anda dan memberi anda kesempatan untuk meraihnya tanpa memaksakan keinginantahuannya.Dia mungkin akan terus menyinggungnya karena tertarik, tetapi dia tidak akan serta merta dan terus menerus mendesak anda untuk menceritakannya apabila anda sudah menegaskan bahwa anda tidak ingin menceritakannya sekarang.
6.Pergorbanan
Apakah dia mau mengorbankan sesuatu jika hal itu bisa membuat anda senang?Relakah dia mengorbankan kesenangannya sendiri untuk kebahagian anda?Perhatikan apakah dia berpikir atau berencana untuk membantu anda ataukah dia tampak mendahulukan dan berusaha menyelamatkan kepentingannya sendiri.

ARTI SAHABAT SEJATI

Siapa yang tidak mau punya sahabat? Tentunya, semua orang (yang normal) ingin mempunyai sahabat. Tidak usah banyak-banyak. Satu orang sahabat saja, itu sudah merupakan anugerah, bukan? Lalu, apa arti sahabat bagimu? Apakah sahabat itu adalah orang yang harus selalu mengerti akan dirimu? Seseorang yang selalu mentraktirmu makan siang? Seseorang yang selalu meminjami uang saat kamu sedang bokek? Seseorang yang selalu menghiburmu saat kamu sedang bete?

Well, bagi saya, sahabat adalah seseorang yang kepadanya saya bisa berbagi cerita, rahasia, suka dan duka. Seseorang yang bisa saya ajak tertawa dan menangis. Seseorang yang bisa mengkritik saya bila saya salah. Seseorang yang tak segan menegur kelakuan dan sikap saya yang jelek. Meskipun, mungkin setelah ditegur dan dikritik, saya akan tersinggung dan marah. Tetapi, seorang sahabat harus berani menyatakan kebenaran. Jelek katakan jelek. Salah katakan salah. Hitam katakan hitam. Jangan hanya demi menjaga perasaan saya, maka yang jelek dikatakan bagus, yang salah didiamkan saja. Itu namanya menjerumuskan saya. Bukan membuat saya menjadi lebih baik.

Sahabat juga seseorang yang dengan tulus memuji saya ketika melihat hasil karya saya bagus dan bermutu. Memuji bukan untuk menyenangkan hati saya, tetapi memuji sebagai bentuk apresiasi. Memuji bukan dari bibir saja tetapi dari dasar hati yang terdalam. Memuji bukan karena ingin ditraktir semangkok bakso oleh saya. Bila seorang sahabat memuji saya, maka biarlah dia memuji karena saya patut dipuji. Bukan untuk membuat saya senang.

Namun tidak mudah mencari seseorang yang bisa bersikap sebagai sahabat sejati. Biasanya, kita takut melukai hati sahabat kita sehingga semua sikap dan kelakuannya yang jelek, kita diamkan saja. Semua borok-boroknya kita terima saja. Kita takut menegurnya karena takut dimusuhi, tidak dianggap sebagai sahabat lagi, dan berbagai alasan lainnya.

Dalam fase kehidupan saya : masa TK, SD, SMP, SMA, kuliah, kerja dan menjadi profesional di bidang hukum, saya mempunyai beberapa teman yang bisa digolongkan sebagai sahabat. Namun, hanya satu dua orang yang bisa disebut sebagai sahabat sejati.

Mereka yang saya anggap sebagai sahabat sejati adalah mereka yang bisa menerima saya apa adanya. Mereka yang tetap menemani saya ketika saya sedang terpuruk dan tidak punya uang sepeserpun. Mereka yang turut tertawa dan merasakan kebahagiaan saya ketika saya berhasil dalam suatu hal.

Dan, setelah saya amati, ternyata di dunia nyata saya hanya punya 4 orang sahabat yang benar-benar merupakan sahabat sejati. Tiga orang sahabat wanita, 1 orang sahabat pria. Sedikit sekali memang. Sudah sedikit, dua di antara mereka tinggal di Australia dan sekarang semakin jarang berkomunikasi dengan saya.

Tetapi, ketika saya sempat melancong ke sana, mereka menyambut saya dengan sukacita. Wangi persahabatan mereka masih bisa saya rasakan. Padahal, mereka adalah teman-teman kuliah yang sudah sekian tahun tidak pernah bertemu dengan saya.

Dua orang sahabat lainnya adalah para sahabat yang selalu hang out bareng dengan saya. Bila lama tidak bertemu, pasti kami saling kontak dan pergi bareng. Mereka adalah para sahabat yang menjadi tempat curhat saya setiap kali saya ada masalah. Mereka juga tak segan-segan memberikan usulan, saran dan kritik kepada saya.

Hmm…berbicara tentang sahabat sejati, saya jadi teringat akan hadiah yang dipersembahkan oleh NUANSA PENA. Hadiah ini berupa kata-kata indah mengenai sahabat dan persahabatan. Yuk, kita simak!


1.Kawan sejati ialah orang yang mencintai anda meskipun telah mengenali anda dengan sebenar-benarnya.

2. Anda bisa mencari teman lebih banyak dalam waktu satu bulan dengan bersikap tertarik pada orang lain, dari pada anda mencari teman dalam waktu satu tahun dengan cara mencoba orang lain tertarik pada anda.

3. Pertemanan palsu bagaikan tumbuhan yang merusak dinding yang dijalaninya, pertemanan sejati memberi kehidupan bagi tempat yang disinggahi.

4. Carilah seribu sahabat karena seribu sahabat belum banyak, jauhilah satu musuh niscaya satu musuh sudah terlalu banyak.

5. Diantara syarat ketulusan persahabatan saudaranya ketika miskin ia miskin lebih dari penghormatannya sewaktu ia kaya

6. Inilah ciri seorang teman sejati ia tahu kelemahan kita, ia merasakan ketakutan kita, tetapi membangkitkan keyakinan kita, ia melihat kekhawatiran kita tetapi mampu membebaskan jiwa kita ia mengenal ketidak mampuan kita tetapi memberi kesempatan.

7. Carilah sahabat yang jujur dengan demikian engkau terpelihara dari bahaya dan dialah tempat kembali ketika dapat bencana.

8. Apabila engkau berteman dengan seseorang, janganlah menanyakan kecintaannya padamu, tetapi lihatlah apakah hatimu dan hatinya sama. Karena apa yang ada padamu ada juga pada dirinya.

9. Kesetiaan dan kejujuran seorang sahabat dapat dibuktikan pada waktu berpisah.

10. Anda bisa memperoleh lebih banyak teman dengan telinga dari pada dengan mulut
.

Ada Tujuh Keajaiban Dunia Yang Lebih Ajaib lagi

Menara Pisa, Tembok Cina, Candi Borobudur, Taaj Mahal, Ka’bah, Menara Eiffel, dan Piramida di mesir, inilah semua keajaiban dunia yang kita kenal. Namun sebenarnya semua itu belum terlalu ajaib, karena di sana masih ada tujuh keajaiban dunia yang lebih ajaib lagi. Mungkin para pembaca bertanya-tanya, keajaiban apakah itu?
Memang tujuh keajaiban lain yang kami akan sajikan di hadapan pembaca sekalian belum pernah ditayangkan di TV, tidak pernah disiarkan di radio-radio dan belum pernah dimuat di media cetak. Tujuh keajaiban dunia itu adalah:
1. Hewan Berbicara di Akhir Zaman
Maha suci Allah yang telah membuat segala sesuatunya berbicara sesuai dengan yang Ia kehendaki. Termasuk dari tanda-tanda kekuasaanya adalah ketika terjadi hari kiamat akan muncul hewan melata yang akan berbicara kepada manusia sebagaimana yang tercantum dalam Al-Qur’an, surah An-Naml ayat 82,
Dan apabila perkataan Telah jatuh atas mereka, kami keluarkan sejenis binatang melata dari bumi yang akan mengatakan kepada mereka, bahwa Sesungguhnya manusia dahulu tidak yakin kepada ayat-ayat Kami“.
Mufassir Negeri Syam, Abul Fida’ Ibnu Katsir Ad-Dimasyqiy berkomentar tentang ayat di atas, “Hewan ini akan keluar diakhir zaman ketika rusaknya manusia, dan mulai meninggalkan perintah-perintah Allah, dan ketika mereka telah mengganti agama Allah. Maka Allah mengeluarkan ke hadapan mereka hewan bumi. Konon kabarnya, dari Makkah, atau yang lainnya sebagaimana akan datang perinciannya. Hewan ini akan berbicara dengan manusia tentang hal itu”.[Lihat Tafsir Ibnu Katsir (3/498)]
Hewan aneh yang berbicara ini akan keluar di akhir zaman sebagai tanda akan datangnya kiamat dalam waktu yang dekat. Nabi -Shallallahu ‘alaihi wa sallam- bersabda,
Sesungguhnya tak akan tegak hari kiamat, sehingga kalian akan melihat sebelumnya 10 tanda-tanda kiamat: Gempa di Timur, gempa di barat, gempa di Jazirah Arab, Asap, Dajjal, hewan bumi, Ya’juj & Ma’juj, terbitnya matahari dari arah barat, dan api yang keluar dari jurang Aden, akan menggiring manusia“. [HR. Muslim dalam Shohih-nya (2901), Abu Dawud dalam Sunan-nya (4311), At-Tirmidziy dalam Sunan-nya (2183), dan Ibnu Majah dalam Sunan-nya (4041)]
2. Pohon Kurma yang Menangis
Adanya pohon kurma yang menangis ini terjadi di zaman Rasulullah -Shollallahu ‘alaihi wasallam- , mengapa sampai pohon ini menangis? Kisahnya, Jabir bin Abdillah-radhiyallahu ‘anhu- bertutur,
“Jabir bin Abdillah -radhiyallahu ‘anhu- berkata: “Adalah dahulu Rasulullah -Shollallahu ‘alaihi wasallam- berdiri (berkhutbah) di atas sebatang kurma, maka tatkala diletakkan mimbar baginya, kami mendengar sebuah suara seperti suara unta dari pohon kurma tersebut hingga Rasulullah -Shollallahu ‘alaihi wasallam- turun kemudian beliau meletakkan tangannya di atas batang pohon kurma tersebut” .[HR.Al-Bukhariy dalam Shohih-nya (876)]
Ibnu Umar-radhiyallahu ‘anhu- berkata,
Dulu Nabi -Shallallahu ‘alaihi wa sallam- berkhuthbah pada batang kurma. Tatkala beliau telah membuat mimbar, maka beliau berpindah ke mimbar itu. Batang korma itu pun merintih. Maka Nabi -Shollallahu ‘alaihi wasallam- mendatanginya sambil mengeluskan tangannya pada batang korma itu (untuk menenangkannya). [HR. Al-Bukhoriy dalam Shohih-nya (3390), dan At-Tirmidziy dalam Sunan-nya (505)]
3. Untaian Salam Batu Aneh
Mungkin kalau seekor burung yang pandai mengucapkan salam adalah perkara yang sering kita jumpai. Tapi bagaimana jika sebuah batu yang mengucapkan salam. Sebagai seorang hamba Allah yang mengimani Rasul-Nya, tentunya dia akan membenarkan seluruh apa yang disampaikan oleh Rasul-Nya, seperti pemberitahuan beliau kepada para sahabatnya bahwa ada sebuah batu di Mekah yang pernah mengucapkan salam kepada beliau sebagaimana dalam sabdanya,
Dari Jabir bin Samurah dia berkata, Rasulullah -Shollallahu ‘alaihi wasallam- bersabda, “Sesungguhnya aku mengetahui sebuah batu di Mekah yang mengucapkan salam kepadaku sebelum aku diutus, sesungguhnya aku mengetahuinya sekarang“.[HR.Muslim dalam Shohih-nya (1782)].
4. Pengaduan Seekor Onta
Manusia adalah makhluk yang memiliki perasaan. Dari perasaan itu timbullah rasa cinta dan kasih sayang di antara mereka. Akan tetapi ketahuilah, bukan hanya manusia saja yang memiliki perasaan, bahkan hewan pun memilikinya. Oleh karena itu sangat disesalkan jika ada manusia yang tidak memiliki perasaan yang membuat dirinya lebih rendah daripada hewan. Pernah ada seekor unta yang mengadu kepada Rasulullah -Shollallahu ‘alaihi wasallam- mengungkapkan perasaannya.
Abdullah bin Ja’far-radhiyallahu ‘anhu- berkata, “Pada suatu hari Rasulullah -Shallallahu ‘alaihi wasallam- pernah memboncengku dibelakangnya, kemudian beliau membisikkan tentang sesuatu yang tidak akan kuceritakan kepada seseorang di antara manusia. Sesuatu yang paling beliau senangi untuk dijadikan pelindung untuk buang hajatnya adalah gundukan tanah atau kumpulan batang kurma. lalu beliau masuk kedalam kebun laki-laki Anshar. Tiba tiba ada seekor onta. Tatkala Nabi -Shallallahu ‘alaihi wasallam- melihatnya, maka onta itu merintih dan bercucuran air matanya. Lalu Nabi -Shallallahu ‘alaihi wasallam- mendatanginya seraya mengusap dari perutnya sampai ke punuknya dan tulang telinganya, maka tenanglah onta itu. Kemudian beliau bersabda, “Siapakah pemilik onta ini, Onta ini milik siapa?” Lalu datanglah seorang pemuda Anshar seraya berkata, “Onta itu milikku, wahai Rasulullah”.
Maka Nabi -Shallallahu ‘alaihi wasallam- bersabda,
Tidakkah engkau bertakwa kepada Allah dalam binatang ini, yang telah dijadikan sebagai milikmu oleh Allah, karena ia (binatang ini) telah mengadu kepadaku bahwa engkau telah membuatnya letih dan lapar”. [HR. Abu Dawud dalam As-Sunan (1/400), Al-Hakim dalam Al-Mustadrak (2/99-100), Ahmad dalam Al-Musnad (1/204-205), Abu Ya’la dalam Al-Musnad (3/8/1), Al-Baihaqiy dalam Ad-Dala’il (6/26), dan Ibnu Asakir dalam Tarikh Dimasyqa (9/28/1). Lihat Ash-Shahihah (20)]
5. Kesaksian Kambing Panggang
Kalau binatang yang masih hidup bisa berbicara adalah perkara yang ajaib, maka tentunya lebih ajaib lagi kalau ada seekor kambing panggang yang berbicara. Ini memang aneh, akan tetapi nyata. Kisah kambing panggang yang berbicara ini terdapat dalam hadits berikut:
Abu Hurairah-radhiyallahu ‘anhu- berkata,
Rasulullah -Shollallahu ‘alaihi wasallam- menerima hadiah, dan tak mau makan shodaqoh. Maka ada seorang wanita Yahudi di Khoibar yang menghadiahkan kepada beliau kambing panggang yang telah diberi racun. Lalu Rasulullah -Shallallahu ‘alaihi wa sallam- pun memakan sebagian kambing itu, dan kaum (sahabat) juga makan. Maka Nabi -Shallallahu ‘alaihi wa sallam- bersabda, “Angkatlah tangan kalian, karena kambing panggang ini mengabarkan kepadaku bahwa dia beracun“. Lalu meninggallah Bisyr bin Al-Baro’ bin MA’rur Al-Anshoriy. Maka Nabi -Shallallahu ‘alaihi wa sallam- mengirim (utusan membawa surat), “Apa yang mendorongmu untuk melakukan hal itu?” Wanita itu menjawab, “Jika engkau adalah seorang nabi, maka apa yang aku telah lakukan tak akan membahayakan dirimu. Jika engkau adalah seorang raja, maka aku telah melepaskan manusia darimu”. Kemudian Rasulullah -Shallallahu ‘alaihi wa sallam- memerintahkan untuk membunuh wanita itu, maka ia pun dibunuh. Nabi -Shallallahu ‘alaihi wa sallam- bersabda ketika beliau sakit yang menyebabkan kematian beliau,”Senantiasa aku merasakan sakit akibat makanan yang telah aku makan ketika di Khoibar. Inilah saatnya urat nadi leherku terputus“. [HR. Abu Dawud dalam Sunan-nya (4512). Di-shohih-kan Al-Albaniy dalam Shohih Sunan Abi Dawud (hal.813), dengan tahqiq Masyhur Hasan Salman]
6. Batu yang Berbicara
Setelah kita mengetahu adanya batu yang mengucapkan salam, maka keajaiban selanjutnya adalah adanya batu yang berbicara di akhir zaman. Jika kita pikirkan, maka terasa aneh, tapi demikianlah seorang muslim harus mengimani seluruh berita yang disampaikan oleh Rasulullah -Shollallahu ‘alaihi wasallam-, baik yang masuk akal, atau tidak. Karena Nabi -Shallallahu ‘alaihi wa sallam- tidaklah pernah berbicara sesuai hawa nafsunya, bahkan beliau berbicara sesuai tuntunan wahyu dari Allah Yang Mengetahui segala perkara ghaib.
Rasulullah -Shallallahu ‘alaihi wa sallam- bersabda,
“Kalian akan memerangi orang-orang Yahudi sehingga seorang diantara mereka bersembunyi di balik batu. Maka batu itu berkata, “Wahai hamba Allah, Inilah si Yahudi di belakangku, maka bunuhlah ia“. [HR. Al-Bukhoriy dalam Shohih-nya (2767), dan Muslim dalam Shohih-nya (2922)]
Al-Hafizh Ibnu Hajar-rahimahullah- berkata, “Dalam hadits ini terdapat tanda-tanda dekatnya hari kiamat, berupa berbicaranya benda-benda mati, pohon, dan batu. Lahiriahnya hadits ini (menunjukkan) bahwa benda-benda itu berbicara secara hakikat”.[Lihat Fathul Bari (6/610)]
7. Semut Memberi Komando
Mungkin kita pernah mendengar cerita fiktif tentang hewan-hewan yang berbicara dengan hewan yang lain. Semua itu hanyalah cerita fiktif belaka alias omong kosong. Tapi ketahuilah wahai para pembaca, sesungguhnya adanya hewan yang berbicara kepada hewan yang lain, bahkan memberi komando, layaknya seorang komandan pasukan yang memberikan perintah. Hewan yang memberi komando tersebut adalah semut. Kisah ini sebagaimana yang dijelaskan oleh Al-Qur’an,
Dan Sulaiman Telah mewarisi Daud, dan dia berkata: “Hai manusia, kami Telah diberi pengertian tentang suara burung dan kami diberi segala sesuatu. Sesungguhnya (semua) Ini benar-benar suatu kurnia yang nyata”.Dan dihimpunkan untuk Sulaiman tentaranya dari jin, manusia dan burung lalu mereka itu diatur dengan tertib (dalam barisan). Hingga apabila mereka sampai di lembah semut, berkatalah seekor semut: Hai semut-semut, masuklah ke dalam sarang-sarangmu, agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan tentaranya, sedangkan mereka tidak menyadari.Maka dia (Sulaiman) tersenyum dengan tertawa Karena (mendengar) perkataan semut itu. dan dia berdoa: “Ya Tuhanku berilah Aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat mu yang Telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai; dan masukkanlah Aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh“. (QS.An-Naml: 16-19).
Inilah beberapa perkara yang lebih layak dijadikan “Tujuh Keajaiban Dunia” yang menghebohkan, dan mencengangkan seluruh manusia. Orang-orang beriman telah lama meyakini dan mengimani perkara-perkara ini sejak zaman Nabi -Shallallahu ‘alaihi wa sallam- sampai sekarang. Namun memang kebanyakan manusia tidak mengetahui perkara-perkara itu. Oleh karena itu, kami mengangkat hal itu untuk mengingatkan kembali, dan menanamkan aqidah yang kokoh di hati kaum muslimin

Kisah Wanita Yang Selalu Berbicara Dengan Bahasa Al-Qur’an


Holy Qur'anBerkata Abdullah bin Mubarak Rahimahullahu Ta’ala :
Saya berangkat menunaikan Haji ke Baitullah Al-Haram, lalu berziarah ke makam Rasulullah sallAllahu ‘alayhi wasallam. Ketika saya berada di suatu sudut jalan, tiba-tiba saya melihat sesosok tubuh berpakaian yang dibuat dari bulu. Ia adalah seorang ibu yang sudah tua. Saya berhenti sejenak seraya mengucapkan salam untuknya. Terjadilah dialog dengannya beberapa saat.Dalam dialog tersebut wanita tua itu , setiap kali menjawab pertanyaan Abdulah bin Mubarak, dijawab dengan menggunakan ayat-ayat Al-Qur’an. Walaupun jawabannya tidak tepat sekali, akan tetapi cukup memuaskan, karena tidak terlepas dari konteks pertanyaan yang diajukan kepadanya.
Abdullah : “Assalamu’alaikum warahma wabarakaatuh.”
Wanita tua : “Salaamun qoulan min robbi rohiim.” (QS. Yaasin : 58) (artinya : “Salam sebagai ucapan dari Tuhan Maha Kasih”)

Abdullah : “Semoga Allah merahmati anda, mengapa anda berada di tempat ini?”
Wanita tua : “Wa man yudhlilillahu fa la hadiyalahu.” (QS : Al-A’raf : 186 ) (”Barang siapa disesatkan Allah, maka tiada petunjuk baginya”)

Dengan jawaban ini, maka tahulah saya, bahwa ia tersesat jalan.Abdullah : “Kemana anda hendak pergi?”
Wanita tua : “Subhanalladzi asra bi ‘abdihi lailan minal masjidil haraami ilal masjidil aqsa.” (QS. Al-Isra’ : 1) (”Maha suci Allah yang telah menjalankan hambanya di waktu malam dari masjid haram ke masjid aqsa”)

Dengan jawaban ini saya jadi mengerti bahwa ia sedang mengerjakan haji dan hendak menuju ke masjidil Aqsa.
Abdullah : “Sudah berapa lama anda berada di sini?”
Wanita tua : “Tsalatsa layaalin sawiyya” (QS. Maryam : 10) (”Selama tiga malam dalam keadaan sehat”)

Abdullah : “Apa yang anda makan selama dalam perjalanan?”
Wanita tua : “Huwa yut’imuni wa yasqiin.” (QS. As-syu’ara’ : 79) (”Dialah pemberi aku makan dan minum”)

Abdullah : “Dengan apa anda melakukan wudhu?”

Wanita tua : “Fa in lam tajidu maa-an fatayammamu sha’idan thoyyiban” (QS. Al-Maidah : 6) (”Bila tidak ada air bertayamum dengan tanah yang bersih”)

Abdulah : “Saya mempunyai sedikit makanan, apakah anda mau menikmatinya?”

Wanita tua : “Tsumma atimmus shiyaama ilallaiil.” (QS. Al-Baqarah : 187) (”Kemudian sempurnakanlah puasamu sampai malam”)

Abdullah : “Sekarang bukan bulan Ramadhan, mengapa anda berpuasa?”
Wanita tua : “Wa man tathawwa’a khairon fa innallaaha syaakirun ‘aliim.” (QS. Al-Baqarah : 158) (”Barang siapa melakukan sunnah lebih baik”)

Abdullah : “Bukankah diperbolehkan berbuka ketika musafir?”
Wanita tua : “Wa an tashuumuu khoirun lakum in kuntum ta’lamuun.” (QS. Al-Baqarah : 184) (”Dan jika kamu puasa itu lebih utama, jika kamu mengetahui”)

Abdullah : “Mengapa anda tidak menjawab sesuai dengan pertanyaan saya?”
Wanita tua : “Maa yalfidhu min qoulin illa ladaihi roqiibun ‘atiid.” (QS. Qaf : 18) (”Tiada satu ucapan yang diucapkan, kecuali padanya ada Raqib Atid”)

Abdullah : “Anda termasuk jenis manusia yang manakah, hingga bersikap seperti itu?”

Wanita tua : “Wa la taqfu ma laisa bihi ilmun. Inna sam’a wal bashoro wal fuaada, kullu ulaaika kaana ‘anhu mas’ula.” (QS. Al-Isra’ : 36) (”Jangan kamu ikuti apa yang tidak kamu ketahui, karena pendengaran, penglihatan dan hati, semua akan dipertanggung jawabkan”)

Abdullah : “Saya telah berbuat salah, maafkan saya.”
Wanita tua : “Laa tastriiba ‘alaikumul yauum, yaghfirullahu lakum.” (QS.Yusuf : 92) (”Pada hari ini tidak ada cercaan untuk kamu, Allah telah mengampuni kamu”)

Abdullah : “Bolehkah saya mengangkatmu untuk naik ke atas untaku ini untuk melanjutkan perjalanan, karena anda akan menjumpai kafilah yang di depan.”
Wanita tua : “Wa maa taf’alu min khoirin ya’lamhullah.” (QS Al-Baqoroh : 197) (”Barang siapa mengerjakan suatu kebaikan, Allah mengetahuinya”)

Lalu wanita tua ini berpaling dari untaku, sambil berkata :
Wanita tua : “Qul lil mu’miniina yaghdudhu min abshoorihim.” (QS. An-Nur : 30) (”Katakanlah pada orang-orang mukminin tundukkan pandangan mereka”)
Maka saya pun memejamkan pandangan saya, sambil mempersilahkan ia mengendarai untaku. Tetapi tiba-tiba terdengar sobekan pakaiannya, karena unta itu terlalu tinggi baginya. Wanita itu berucap lagi.
Wanita tua : “Wa maa ashobakum min mushibatin fa bimaa kasabat aidiikum.” (QS. Asy-Syura’ 30) (”Apa saja yang menimpa kamu disebabkan perbuatanmu sendiri”)
Abdullah : “Sabarlah sebentar, saya akan mengikatnya terlebih dahulu.”
Wanita tua : “Fa fahhamnaaha sulaiman.” (QS. Anbiya’ 79) (”Maka kami telah memberi pemahaman pada nabi Sulaiman”)

Selesai mengikat unta itu sayapun mempersilahkan wanita tua itu naik.
Abdullah : “Silahkan naik sekarang.”
Wanita tua : “Subhaanalladzi sakhkhoro lana hadza wa ma kunna lahu muqriniin, wa inna ila robbinaa munqolibuun.” (QS. Az-Zukhruf : 13-14) (”Maha suci Tuhan yang telah menundukkan semua ini pada kami sebelumnya tidak mampu menguasainya. Sesungguhnya kami akan kembali pada tuhan kami”)

Sayapun segera memegang tali unta itu dan melarikannya dengan sangat kencang. Wanita tua itu berkata lagi.
Wanita tua : “Waqshid fi masyika waghdud min shoutik” (QS. Lukman : 19) (”Sederhanakan jalanmu dan lunakkanlah suaramu”)
Lalu jalannya unta itu saya perlambat, sambil mendendangkan beberapa syair, Wanita tua itu berucap.
Wanita tua : “Faqraa-u maa tayassara minal qur’aan” (QS. Al- Muzammil : 20) (”Bacalah apa-apa yang mudah dari Al-Qur’an”)
Abdullah : “Sungguh anda telah diberi kebaikan yang banyak.”
Wanita tua : “Wa maa yadzdzakkaru illa uulul albaab.” (QS Al-Baqoroh : 269) (”Dan tidaklah mengingat Allah itu kecuali orang yang berilmu”)

Dalam perjalanan itu saya bertanya kepadanya.
Abdullah : “Apakah anda mempunyai suami?”
Wanita tua : “Laa tas-alu ‘an asy ya-a in tubda lakum tasu’kum” (QS. Al-Maidah : 101) (”Jangan kamu menanyakan sesuatu, jika itu akan menyusahkanmu”)

Ketika berjumpa dengan kafilah di depan kami, saya bertanya kepadanya.
Abdullah : “Adakah orang anda berada dalam kafilah itu?”
Wanita tua : “Al-maalu wal banuuna zinatul hayatid dunya.” (QS. Al-Kahfi : 46) (”Adapun harta dan anak-anak adalah perhiasan hidup di dunia”)

Baru saya mengerti bahwa ia juga mempunyai anak.
Abdullah : “Bagaimana keadaan mereka dalam perjalanan ini?”
Wanita tua : “Wa alaamatin wabin najmi hum yahtaduun” (QS. An-Nahl : 16) (”Dengan tanda bintang-bintang mereka mengetahui petunjuk”)

Dari jawaban ini dapat saya fahami bahwa mereka datang mengerjakan ibadah haji mengikuti beberapa petunjuk. Kemudian bersama wanita tua ini saya menuju perkemahan.
Abdullah : “Adakah orang yang akan kenal atau keluarga dalam kemah ini?”
Wanita tua : “Wattakhodzallahu ibrohima khalilan” (QS. An-Nisa’ : 125) (”Kami jadikan ibrahim itu sebagai yang dikasihi”) “Wakallamahu musa takliima” (QS. An-Nisa’ : 146) (”Dan Allah berkata-kata kepada Musa”) “Ya yahya khudil kitaaba biquwwah” (QS. Maryam : 12) (”Wahai Yahya pelajarilah alkitab itu sungguh-sungguh”)

Lalu saya memanggil nama-nama, ya Ibrahim, ya Musa, ya Yahya, maka keluarlah anak-anak muda yang bernama tersebut. Wajah mereka tampan dan ceria, seperti bulan yang baru muncul. Setelah tiga anak ini datang dan duduk dengan tenang maka berkatalah wanita itu.
Wanita tua : “Fab’atsu ahadaku bi warikikum hadzihi ilal madiinati falyandzur ayyuha azkaa tho’aaman fal ya’tikum bi rizkin minhu.” (QS. Al-Kahfi : 19) (”Maka suruhlah salah seorang dari kamu pergi ke kota dengan membawa uang perak ini, dan carilah makanan yang lebih baik agar ia membawa makanan itu untukmu”)
Maka salah seorang dari tiga anak ini pergi untuk membeli makanan, lalu menghidangkan di hadapanku, lalu perempuan tua itu berkata :
Wanita tua : “Kuluu wasyrobuu hanii’an bima aslaftum fil ayyamil kholiyah” (QS. Al-Haqqah : 24) (”Makan dan minumlah kamu dengan sedap, sebab amal-amal yang telah kamu kerjakan di hari-hari yang telah lalu”)
Abdullah : “Makanlah kalian semuanya makanan ini. Aku belum akan memakannya sebelum kalian mengatakan padaku siapakah perempuan ini sebenarnya.”
Ketiga anak muda ini secara serempak berkata :
“Beliau adalah orang tua kami. Selama empat puluh tahun beliau hanya berbicara mempergunakan ayat-ayat Al-Qur’an, hanya karena khawatir salah bicara.”
Maha suci zat yang maha kuasa terhadap sesuatu yang dikehendakinya. Akhirnya saya pun berucap :
“Fadhluhu yu’tihi man yasyaa’ Wallaahu dzul fadhlil adhiim.” (QS. Al-Hadid : 21) (”Karunia Allah yang diberikan kepada orang yang dikehendakinya, Allah adalah pemberi karunia yang besar”)

[Disarikan oleh: DHB Wicaksono, dari kitab Misi Suci Para Sufi, Sayyid Abubakar bin Muhammad Syatha, hal. 161-168] dari Situs Al-Muhajir